Kompetisi inovasi bidang sains dan teknologi yang digelar oleh Taman Pintar bekerja sama dengan Universitas Proklamasi 45 serta didukung Kementerian Riset dan Teknologi serta BP Migas tersebut akan digelar di Yogyakarta, Jakarta, Padang, Palembang, Balikpapan dan Makassar dengan grand final yang akan digelar di Jakarta pada 18 Juni.
Tujuan utama dari kegiatan tersebut, lanjut Ita, adalah untuk mencari bibit-bibit unggul penemu dan inovator yang peduli pada pengembangan energi terbarukan khususnya pada siswa tingkat sekolah menengah atas dan yang sederajat. "Diharapkan, hasil karya peneliti-peneliti muda itu bisa diaplikasikan dalam kehidupan masyarakat sehingga masyarakat bisa mulai menggunakan sumber energi yang materinya dapat ditemukan dengan mudah di lingkungan sekitar, sehingga lebih murah dan ramah lingkungan," ujarnya.
Anggota panitia pelaksana Science Tech Idol 2 Ernie Februaria mengatakan, di DIY pihaknya akan mulai melakukan sosialisasi terhadap pelaksanaan kompetisi tersebut dengan menyebarkan undangan ke sekolah-sekolah di DIY dan Jawa Tengah, yaitu kepada 50 sekolah di DIY dan 25 sekolah di Jawa Tengah. "Nantinya, akan ada semacam audisi untuk mempresentasikan penelitian dari masing-masing kelompok yang bisa terdiri dari dua hingga tiga siswa," katanya.
Penelitian yang dipresentasikan adalah karya asli yang belum pernah dipublikasikan atau diikutsertakan dalam kejuaraan apapun. "Begitu pula dengan di kota-kota lain juga akan digelar acara yang sama, dan nantinya setiap pemenang di masing-masing kota akan mengikuti grand final di Jakarta," katanya.
Seperti pada pelaksanaan Science Tech Idol tahun lalu, maka hasil karya dari pemenang akan ditampilkan di Taman Pintar yaitu di Zona Nambahi, dengan tujuan memberikan motivasi kepala pelajar-pelajar lain untuk melakukan inovasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang berguna bagi masyarakat sesuai minat masing-masing.
• Republika Label: Inovasi, Teknologi Informasi
Responses
0 Respones to "'Science Tech Idol' Bakal Dikembangkan Secara Nasional"
Posting Komentar