"Telkom telah bertekad untuk menjadi yang terdepan dalam pengelolaan USO, sekaligus terdepan dalam membangun infrastruktur telekomunikasi di titik-titik terluar wilayah Indonesia," ujar Eddy Kurnia, Head of Corporate Communication and Affair PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom), yang dilansir melalui keterangan resminya, Selasa (27/9/2011).
Menurut Eddy Kurnia, Telkom telah memiliki pengalaman panjang menggelar USO khususnya di lokasi-lokasi terpencil termasuk di pulau-pulau terluar.
Dikatakan Eddy Kurnia, teknologi informasi dan komunikasi menjadi sumber daya baru bagi pertumbuhan ekonomi. Hal tersebut terbukti dengan penggunaan telknologi informasi dan komunikasi yang meningkat pesat.
"Teknologi informasi dan komunikasi yang meliputi perangkat penyiaran digital, industri penyiaran, industri pos dan jasa pengiriman serta industri telekomunikasi memegang peranan penting dalam segala aspek kehidupan manusia dalam rangka mendukung pemerataan pembangunan di setiap daerah," tandas Eddy Kurnia.
"Dengan infrastruktur dan jaringan yang terluas hinga ke pelosok tanah air, memudahkan Telkom menggelar fasilitas telekomunikasi hingga ke pedesaan maupun daerah-daerah terpencil," tambah Eddy Kurnia.
"Seandainya konsep USO diwujudkan dengan sungguh-sungguh, Indonesia akan mampu mengurangi berbagai kesenjangan informasi akibat keterpencilan wilayah geografis," ujarnya.
Dewasa ini terdapat 66.778 desa di Indonesia, dari jumlah tersebut baru sekitar 24.000 atau 36 persen di antaranya yang sudah terjangkau layanan telekomunikasi.
"Lebih dari sebatas pengelolaan USO, Telkom bahkan berkeinginan untuk menjadi yang terdepan dalam membangun infrastruktur di titik-titik terluar wilayah Indonesia," tambah Eddy Kurnia.
Hingga tahun 2010 lalu, setidaknya ada 12 titik wilayah terluar lain yang menjadi target pembangunan infrastruktur Telkom yang telah diselesaikan. (tyo)
• Okezone Label: Telkom
Responses
0 Respones to "24 Ribu Desa di Indonesia Sudah Tersentuh Telekomunikasi"
Posting Komentar