Jakarta - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menawarkan 23 blok baru minyak dan gas (migas) kepada investor-investor Rusia. Penawaran tersebut dilakukan dalam Russian Oil & Gas Conference & Exhibition di Moskow, 16-18 Oktober 2012.
Menurut Dwi Adi Nugroho dari Direktorat Pembinaan Usaha Hulu Ditjen Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, dalam siaran pers Jumat (19/10/2012), keikutsertaan Kementerian ESDM dalam pameran tersebut untuk memberikan informasi tentang peluang investasi eksplorasi dan produksi migas di Indonesia serta menjaring investor industri perminyakan dari luar negeri, khususnya Rusia.
Pemerintah Indonesia menampilkan 23 blok baru migas yang ditawarkan melalui lelang tahap II tahun 2012 dengan periode Oktober 2012-Februari 2013. "Blok-blok yang ditawarkan memiliki terms & conditions yang cukup menarik dengan skema Production Sharing Contract (PSC)," kata Dwi Adi Nugroho.
Lokasi blok-blok migas baru tersebut tersebar di onshore dan offshore Sumatera, onshore Kalimantan, Selat Makassar, Laut Jawa, perairan Nusa Tenggara Timur, perairan Natuna, dan Papua.
Beberapa diantaranya seperti Blok West Asri, Merangin III, Bimasakti, Central Mahakam, Sangau, Menduwai, Kahayan, North East Sepanjang, Offshore North X-Ray, Seringapatam I dan II, West Tuna, Wanapiri dan West Misool.
© Kompas
Label:
Investasi,
Tambang
Responses
0 Respones to "Indonesia Tawarkan Blok Migas kepada Investor Rusia"
Posting Komentar