Polda Gunakan Perangkat Satelit Cari Susno Duadji

 Susno Duaji

Jakarta • Aparat Polda Metro Jaya yang membantu pencarian mantan Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri, Komisaris Jenderal Polisi (Purn) Susno Duadji kini mengerahkan menggunakan perangkat satelit siber kriminal atau "Cyber Crime Investigation Sattelite" (CCIS).

"Bisa dilacak menggunakan CCIS," kata Kepala Polda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Putut Eko Bayuseno di Jakarta, Selasa.

Putut optimis perangkat satelit siber dapat mendeteksi keberadaan pensiunan jenderal polisi bintang tiga tersebut, guna membantu tim eksekutor dari Kejaksaan Agung.

Meski terdeteksi, namun Putut enggan menyebutkan lokasi pasti tempat persembunyian Susno Duadji, karena petugas kepolisian masih menelusuri keberadaan mantan Kapolda Jawa Barat tersebut.

Polda Metro Jaya mengerahkan 40 personil guna membantu pencarian tersangka korupsi dana Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Jawa Barat tersebut.

Polda Metro Jaya memiliki perangkat canggih satelit siber atas kerjasama Polri dengan kepolisian Australia, untuk mengungkap pelaku kejahatan teroris, transnasional, maupun peretas situs internet.

Sebelumnya, Susno menghindar dari proses eksekusi tim kejaksaan saat mendatangi rumahnya di kawasan Dago Pakar, Ciburial, Bandung, Jawa Barat pada pertengah pekan kemarin.

Setelah terjadi debat, akhirnya Susno mendatangi Markas Polda Jawa Barat, guna memohon perlindungan hukum dari upaya eksekusi tim kejaksaan.

Pimpinan Polda Jawa Barat memfasilitasi pertemuan tim kejaksaan dengan pengacara Susno, guna menyelesaikan masalah tersebut, namun upaya eksekusi gagal dilakukan.

Saat ini, Kejaksaan Agung telah mengeluarkan daftar pencarian orang (DPO) terhadap Susno.(ant/hrb)

  ● Investor